Friday, November 5, 2010

METODE PEMBELAJARAN DEBAT

Pembelajaran yang efektif dan efisien itu merupakan harapan bagi semua para pendidik tentunya. Oleh karena itu dengan berbagai macam cara dilakukan oleh seorang pendidik untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Dalam hal ini pendidik bisa menggunakan salah satu metode pembelajaran yang bisa memancing car berfikir anak yaitu dengan pembelajaran metode debat.

Metode debat merupakan salah satu metode pembelajaran yang sangat penting untuk meningkatkan kemampuan akademik siswa. Materi ajar dipilih dan disusun menjadi paket pro dan kontra. Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok dan setiap kelompok terdiri dari empat orang. 
Disetiap kelompok siswa (dua orang mengambil posisi pro dan dua orang lainnya dalam posisi kontra) melakukan perdebatan tentang topik yang ditugaskan., kemudian melaporkan masing-masing kelompok yang menyangkut kedua posisi pro dan kontra tersebut kepada guru.

Selanjutnya guru dapat mengevaluasi setiap siswa tentang penguasaan materi yang meliputi kedua posisi tersebut dan mengevaluasi seberapa efektif siswa terlibat dalam prosedur debat ini.

Pada dasarnya, agar semua model berhasil seperti yang diharapkan pembelajaran kooperatif, setiap model harus melibatkan materi ajar yang memungkinkan siswa saling membantu dan mendukung ketika mereka belajar materi dan bekerja saling tergantung (interdependen) untuk menyelesaikan tugas.

Ketrampilan sosial yang dibutuhkan dalam usaha berkolaborasi harus dipandang penting dalam keberhasilan menyelesaikan tugas kelompok. Ketrampilan ini dapat diajarkan kepada siswa dan peran siswa dapat ditentukan untuk memfasilitasi proses kelompok.

Peran tersebut sifatnya bisa bermacam-macam menurut tugas yang ada misalnya, peran pencatat (recorder), pembuat kesimpulan (summarizer), pengatur materi (material manager), atau fasilitator dan peran guru bisa sebagai pemonitor proses belajar tersebut.

Demikian metode yang saya sampaikan, semoga bisa membantu para pendidik dalam proses belajar mengajar. Diambil dari berbagai macam sumber.

No comments: