STRUKTUR KURIKULUM

Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh  oleh pesrta didik dalam kegiatan pembelajran, kedalaman muatan kurikulum pada setiap mata pelajaran dituangkan dalam kompetensi yang harus dikuasai peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur kurikulum.

PENDIDIKAN ANAK

Pendidikan yang diberikan oleh orang tua merupakan pendidikan awal yang diterima oleh anak, peran orang tua sangat besar dalam pendidikan yang akan diterima oleh anak. 

TRILOGI PENDIDIKAN

Pada dasarnya, proses pendidikan dapat terjadi dalam banyak situasi sosial yang menjadi ruang lingkup kehidupan manusia. Secara garis besar proses pendidikan dapat terjadi dalam tiga lingkungan pendidikan yang terkenal dengan sebutan Trilogi Pendidikan.

CITA - CITA SEKOLAH

Sekolah/Madrasah merupakan tiang utama pendidikan, didalam Sekolah/Madrasah berbagai hal telah diterapkan mulai dari kurikulum sekolah sampai pada peraturan sekolah. Hal ini dilakukan demi mewujudkan cita-cita sekolah untuk memiliki tamatan yang unggul dan bisa membawa identitas sekolah setelah tamat belajar. Apalagi sekolah yang berlatar belakang islam tentu menginginkan agar siswanya kelak mampu dalam menerapkan perintah-printah agama islam, sehingga menjadi manusia yang berguna bagi bangsa dan negara.

TUJUAN PENDIDIKAN

Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dirumuskan mengacu pada tujuan umum pendidikan. 

KURIKULUM SEKOLAH 2

Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh masing- masing satuan pendidikan. 

PENGENDALIAN MANAJEMEN

Setiap organisasi, baik organisasi manufaktur, dagang, maupun jasa didirikan untuk mencapai suatu tujuan dan sasaran tertentu yang telah ditetapkan. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka dibutuhkan adanya pengendalian manajemen. 

 

Pengendalian ini dapat dilaksanakan jika terdapat interaksi antara para manajer dengan para bawahannya, manajer dituntut mampu memotivasi para bawahan dalam melaksanakan strategi dan kebijakan organisasi yang telah ditetapkan dan melakukan evaluasi agar tindakan yang diambil sesuai dengan kebijakan organisasi.

Terdapat beberapa teori sebagai landasan untuk berfikir dalam hubungannya dengan permasalahan yang ada.