Pengendalian ini dapat dilaksanakan jika terdapat interaksi antara para manajer dengan para bawahannya, manajer dituntut mampu memotivasi para bawahan dalam melaksanakan strategi dan kebijakan organisasi yang telah ditetapkan dan melakukan evaluasi agar tindakan yang diambil sesuai dengan kebijakan organisasi.
Terdapat beberapa teori sebagai landasan untuk berfikir dalam hubungannya dengan permasalahan yang ada.
Pengertian pengendalian manajemen menurut Halim dan Supomo, (1990:133) “Pengendalian Manajemen adalah suatu proses di mana manajemen menjamin bahwa organisasi melaksanakan strateginya dengan efektif dan efesien.
Lain halnya menurut Anthony dan Govindarajan, (2000:6) “Pengendalian manajemen merupakan proses dimana para manajer mempengaruhi anggota organisasi lainnya untuk mengimplementasikan strategi organisasi.”
|
Dari pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa pengendalian manajemen merupakan suatu proses dimana para manajer mempengaruhi anggota organisasi untuk melaksanakan strategi organisasi. Pengendalian manajemen mencakup sistem pengendalian manajemen yang terdiri atas tatanan organisasi, wewenang, tanggungjawab, dan informasi yang memungkinkan pelaksanaan pengendalian dan memproses sekumpulan tindakan yang dapat memastikan bahwa organisasi bekerja untuk mencapai tujuannya.
Sedangkan proses pengendalian manajemen adalah operasi atau pelaksanaan dan pengukuran. Pengendalian manajemen adalah satu dari tiga fungsi perencanaan dan pengendalian yang ada dalam hampir setiap organisasi. Dua diantaranya adalah : formulasi strategi, yaitu proses mengidentifikasikan ancaman dan kesempatan yang sebagian besar tidak sistematis dan memutuskan suatu strategi baru sebagai wujud responnya ; dan pengendalian tugas, yaitu proses memastikan bahwa tugas tertentu dilaksanakan secara efektif dan efisien.
No comments:
Post a Comment