Anthology "Malam, Sendiri, Aku (peri biru)"

by NIk's File

MALAM

Dear….. malam
Bersamamu aku gembira
Bersamamu aku merana
Bersamamu aku hampa

Tanpa cahaya yang menyinari hidupku
Kini gelap terasa duniaku
Tanpa cahaya yang menyinari hati
Kini tertutup sudah pancaran hati

Wahai malam…..
Mungkinkah kau kembali terang???
Mungkinkah kau kembali bersinar???
Mungkinkah kau kembali ceria???

Aku rindu saat-saat bersamamu
Aku rindu belaian lembutmu
Aku rindu canda tawamu
Aku rindu semua yang ada pada dirimu

SENDIRI

Sendiri………..
Malam inipun aku sendiri……
Seperti hari-hari biasa aku tetap sendiri

Dia yang dulu menghiasi hariku
Kini hilang ditelan derasnya waktu
Keadaan yang menghiasi hidupku
Hingga memisahkan pertalian cintaku

Pupus sudah semangat yang dulu berkobar
Hingga tiada yang sanggup membakar
Dalam linangan air mata ku tetap tegar
Tanpa menghiraukan yang telah pudar

AKU (PERI BIRU)

Puing-puing kehancurn yang pernah singgah
Kini ku rangkai kembali dengan ketegaran hati
Sedikit demi sedikit ku susun tanpa bosan
‘Tuk menghasilkan sesuatu yang tertnda di diri

Linangan air mata ku sapu perlahan
Dengan canda tawa yang masih tersisa
Untaian kasih saying sahabat serta keluarga
Buatku tegar jalani ini semua

Sahabatku, saudaraku, bapak ibuku……
Terimakasih, engkaulah sandaran hidupku
Tanpamu aku tiada berdaya
Engkaulah harapanku ‘tuk kembali ke dunia

Akan ku sambut duniaku yang baru
Tanpa lagi menengok masa lalu
Kini aku jasi orang baru
Cantik menawan bagaikan peri biru